Bupati Ogan Ilir Hadiri Wisuda Akbar Rumah Tahfidz Al-Ikhlas, Dukung Penyiapan Generasi Masa Depan Islami

// Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar saat dating Keacara wisuda.--

OGAN ILIR - Bupati Ogan Ilir menghadiri acara wisuda akbar Rumah Tahfidz Al-Ikhlas Desa Tanjung Batu Seberang Kecamatan Tanjung Batu. 

Dalam kehadirannya itu, Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar menyampaikan dukungannya kepada pihak yayasan Rumah Tahfidz Al-Ikhlas yang telah menyelenggarakan wisuda akbar. 

"Pemkab Ogan Ilir memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya, kepada pihak yayasan, pengasuh, dan pengurus Rumah Tahfidz Al-Ikhlas," ucapnya. 

Apalagi, pada kesempatan tersebut, pihak Yayasan Pendidikan Al-Ikhlas Desa Tanjung Batu Seberang juga menggelar pelepasan untuk siswa kelas akhir SMP Islam Terpadu dan kelas akhir SMA Islam Terpadu Astri Al-Ikhlas.

"Terima kasih kepada pihak yayasan yang telah tulus dan ikhlas dalam menyelenggarakan pendidikan ini," lanjutnya. 

Bupati Ogan Ilir ini juga sangat mendukung penuh pihak yayasan yang telah mampu menyiapkan generasi masa depan yang Islami, pencinta Al-Quran dan Hadits Nabi Muhammad SAW. 

BACA JUGA:KPUD OKU Selatan Lantik 777 PPS Pilkada

Seiring pesatnya perkembangan teknologi informasi di era disrupsi saat ini, maka peran dan sinergitas Pemerintah Daerah dengan lembaga pendidikan, dan dukungan orang tua mutlak diperlukan. 

"Lembaga pendidikan, baik pendidikan umum maupun pendidikan agama, khususnya pendidikan agama Islam, benar-benar berperan dalam melahirkan generasi muda di Kabupaten Ogan Ilir," paparnya. 

Terutama, kata Bupati Ogan Ilir, generasi muda yang beriman dan bertaqwa, berintegritas tinggi, santun, dan bertanggungjawab, yang harus dimiliki Kabupaten Ogan Ilir. 

"Generasi muda Islam kita juga harus memiliki kapasitas, intelektual, dan skill kepemimpinan, kewirausahaan, dan kepeloporan yang mumpuni," lanjutnya. 

Ditambahkan Bupati Ogan Ilir, generasi muda Islam di Kabupaten Ogan Ilir harus memiliki semua skill itu dimulai dari tingkat dasar dan menengah hingga pendidikan tinggi.

"Untuk itu, rasa bangga dengan tekad para guru dalam hal membimbing para murid tanpa lelah, rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, bahkan material demi tujuan mulia," paparnya. 

"Insyaallah, ke depan Kabupaten Ogan Ilir akan memiliki para penghafal Al-Quran yang bisa menyejukkan dan membawa keberkahan," harapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan