Jalan di Kabupaten OKU Selatan Terputus, Satlantas Arahkan Menggunakan Jalan Alternatif

//Intensitas curah hujan tinggi mengakibatkan bencana alam diberbagai Kecamatan wilayah Kabupaten OKU Selatan mengalami bencana alam berupa banjir, longsor hingga jembatan putus.--

MUARADUA – Akibat curah hujan yang tinggi belakangan ini sejumlah Kecamatan di Kabupaten OKU Selatan mengalami bencana alam, termasuk banjir, longsor, dan putusnya beberapa jembatan.

Salah satunya adalah jembatan Sungai Keruh di Desa Serakat, Kecamatan Buana Pemaca, tepatnya di Jalan Jaga Raga, yang mengalami kerusakan serius sehingga mengakibatkan lumpuhnya akses lalu lintas.

Untuk memberikan informasi kepada pengguna jalan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres OKU Selatan memasang rambu-rambu penutupan jalan di lokasi tersebut.

Rambu-rambu penutupan jalan dipasang mulai dari Jalan Pemkab hingga Desa Jagara, Kecamatan Buana Pemaca. Pengguna jalan diarahkan untuk menggunakan jalur alternatif melalui Desa Tanjung Beringin-Tekana.

Penutupan akses jalan ini dilakukan oleh Jembatan Sungai Keruh Ipda Kristian Hadinata, SH, Kanit Regident, bersama dengan Aipda Rubiansyah Putra Kanit Patroli dan personel lainnya, pada Kamis, 23 Mei 2024.

BACA JUGA:Kapolsek Belitang III Iptu Albert Pimpin Pengamanan Ibadah Hari Raya Waisak

Kapolres OKU Selatan, AKBP Listiyono Dwi Nugroho, S.IK.,MH, melalui Kasat Lantas AKP Desram Chamy, yang didampingi oleh Kanit Patroli Aipda Rubiansyah Putra, menyatakan bahwa jembatan tersebut tidak dapat dilalui.

"Pemasangan papan pengumuman untuk pengguna jalan dilakukan karena adanya pengalihan arus lalu lintas akibat jembatan yang putus," ungkapnya.

Dengan adanya pengalihan ini, pengguna jalan dapat menggunakan Jalan Tanjung Beringin sementara hingga jembatan tersebut diperbaiki, sehingga kendaraan dapat melintasi jembatan dengan aman.

"Jembatan saat ini tidak dapat dilalui sama sekali, oleh karena itu papan pengumuman dipasang untuk memastikan tidak ada yang terjebak," tegasnya.

 

Tag
Share