Lia Camino

fOTO : DOK DIS - Dahlan Iskan--

Di perjalanan Camino itu Lia melakukan kontemplasi: apa itu hidup dan untuk apa hidup.

Tiap hari Lia berjalan 20 Km. Selama lima hari. Jari-jari kakinyi melepuh. Dibalut. Melepuh lagi. Jalan tidak boleh berhenti. Hati tidak boleh putus asa.(Dahlan Iskan)

 

Tag
Share