Jelang Idul Fitri 1445 Hijriah, TPID dan Satgas Pangan Pantau Harga Pangan, Hindari Kenaikan Mencolok

Foto: Hos - TPID dan satgas pangan pemantauan harga pangan dan sembako di Pasar Kayuagung, kenaikan harga masih wajar dan ketersediaan cukup.--

KAYUAGUNG - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Satgas Pangan melakukan kegiatan pemantauan dan pengecekan harga pangan dan sembako di Pasar Kayuagung.

Kegiatan itu dilaksanakan memantau sembako dan pangan menjelang Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah tahun ini, yang masih sebentar lagi.

Pada kegiatan pemantauan harga pangan dan sembako itu dipimpin oleh Sekretaris Daerah OKI, M Refly SSos MM dan Ketua Tim Satgas Pangan Bareskrim Polri, Kombes Pol M Barly Ramadhani SH SIK MH.

Termasuk diikuti TPID Sumsel, bersama TPID Kabupaten OKI berserta forkopimda dan OPD terkait. Serta dari Polres OKI, yang diwakilkan Kanit Pidsus, Iptu M Wahyudi SH bersama anggotanya.

Sekda OKI, M Refly S.Sos MM mengatakan, dengan dilaksanakanya pemantauan dan pengecekan langsung harga-harga sembako dan pangan di Pasar Kayuagung, yaitu untuk memastikan ketersediaan pangan menjelang Lebaran Idulfitri ini.

"Hari ini bersama Satgas pangan TPID Provinsi Sumsel dan TPID kita OKI memantau langsung sembako di pasar Kayuagung, untuk mengecek harga menjelang Lebaran ini," ujarnya, saat dibincangi awak media, Rabu 3 April 2024.

Dijelaskan Sekda, dengan melakukan pemantauan sembako adalah jangan adanya kenaikan harga yang mencolok atau signifikan. Dimana memang harga sembako dan pangan mengalami kenaikan menjelang Lebaran Idulfitri dikarenakan permintaan yang tinggi.

"Dari pemantauan harga hari ini, untuk kenaikan yang terjadi masih wajar. Untuk stok sembako juga tersedia dan cukup," jelasnya.

Disebutkan Sekda, seperti harga daging sapi yang sering diburu masyarakat untuk masakan Lebaran Idulfitri, saat ini harganya sudah naik yaitu Rp160. 000/Kg. Dimana sebelumnya dijual Rp150. 000/Kg.

"Begitu juga pangan yang lain kenaikannya masih wajar berkisar Rp1000 hingg lebih. Jadi masih wajar," ucapnya.

Lanjutnya, mengenai stok sembako berupa beras, gula dan pangan lainnya juga masih banyak dan cukup tersedia. Sehingga tidak ada istilah kekurangan.

"Yang jelas TPID terus melakukan pemantauan harga pangan dan ketersediaan hingga Lebaran Idulfitri nanti. Apalagi H-3 hingga H-1 Lebaran jelas sangat meningkat permintaan akan sembako," bebernya, didampingi sejumlah kepala OPD.

Masih dikatakan Sekda, Pemkab OKI guna mengendalikan inflasi dengan melaksanakan Operasi Pasar Murah untuk masyarakat di sejumlah lokasi. Dimana hingga saat ini Pemkab OKI telah melaksanakan sebanyak 32 Operasi Pasar Murah.

"Operasi Pasar murah terus berlanjut hingga Lebaran Idulfitri. Dan berlanjut kembali usai Lebaran, dijadwalkan 120 kali pelaksanaan. Sehingga untuk ritme polanya berbeda sebelum Lebaran dan pasca Lebaran," jelas Sekda.

Sementara itu Ketua Tim Satgas Pangan Bareskrim Polri, Kombes Pol M Barly Ramadhani SH SIK MH, mengatakan, dari hasil pemantauan dan pengecekan sembako dan pangan di Pasar Kayuagung ini untuk stok dan pasokannya atau ketersediaan cukup.

"Pangan dan sembako di Pasar Kayuagung ini ketersediaan nya cukup dan harganya juga masih terbilang stabil yakni kenaikan harganya masih wajar," ucapnya.

Dari pemantauan dan pengecekan harga pangan dan sembako di Pasar Kayuagung, untuk harga daging sapi Rp160. 000/Kg. Daging ayam Rp37. 000/Kg. Telur ayam Rp28. 000/Kg.

BACA JUGA:Ramadhan 1445 Hijriyah, Tim Satgas Pangan Polda Sumsel dan TPID Pastikan Bahan Pokok Penting Aman

Lalu, untuk beras sudah turun menjadi Rp14. 000/Kg kelas premium. Rp13. 000/Kg kelas medium. Gula pasir Rp17. 000/Kg. Bawang Merah Rp45. 000/Kg dan bawang putih Rp45. 000/Kg.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan