Arteta Ingin Arsenal Memanfaatkan Momen Besar Melawan Man City Asuhan Guardiola

JAKARTA - Manajer Arsenal Mikel Arteta ingin timnya menikmati momen pertandingan Liga Inggris, saat melawan Manchester City, pada hari Minggu 31 Maret 2024.

Mikel Arteta yakini telah meningkatkan level permainan secara global, dan memiliki pelatih terbaik dunia dalam diri Pep Guardiola.

Arsenal, yang harus menunggu dengan cemas untuk melihat apakah Bukayo Saka, Gabriel Martinelli dan Gabriel Magalhaes akan fit untuk pertandingan tersebut, berada di puncak klasemen Liga Inggris dengan 10 pertandingan tersisa dalam perburuan gelar dengan 64 poin.

Sementara juara bertahan City berada di posisi teratas. ketiga dengan 63, Liverpool di urutan kedua dengan 64.

Kemenangan akan mengakhiri kekeringan sembilan tahun tanpa kemenangan Arsenal di Etihad dan menjadi dorongan besar bagi harapan gelar mereka.

“Kami telah melakukan banyak hal untuk berada di posisi ini dan sekarang kami harus menerima dan menikmati momen ini dan berusaha untuk itu,” kata Arteta kepada wartawan, Jumat.

“City telah meningkatkan standar di liga ini, saya pikir dalam sepak bola secara umum, ke tingkat yang belum pernah terlihat sebelumnya,” tambahnya. "Dan itulah keindahan dari olahraga ini, yang membuat Anda lebih baik, yang lebih menantang Anda dan Anda harus mengimbangi kecepatan itu. Dan itulah yang kami coba lakukan."

The Gunners terus menjaga kecepatan dalam beberapa pekan terakhir, memenangkan delapan pertandingan liga terakhir mereka dan mencetak 33 gol.

Arteta adalah asisten Guardiola di City sebelum mengambil alih kendali manajerial di Arsenal, dan persahabatan kedua pemain Spanyol itu dimulai sejak mereka masih menjadi pemain.

Namun, duduk di bangku cadangan berarti perubahan dalam hubungan mereka.

“Itu harus berubah, (tapi) kekaguman saya padanya tentu saja tidak,” kata Arteta tentang Guardiola.

“Pendapat saya adalah dia adalah pelatih terbaik di dunia dan dia salah satu orang terbaik yang pernah saya temui di sepak bola.

“Tetapi peran kami saat ini adalah di mana mereka berada dan itu harus beradaptasi dengan situasi. Mungkin saya lebih suka (mengalahkan) orang lain karena saya tidak punya perasaan itu (persahabatan), tapi itu bukan pilihan. Kami berdua ingin menang. Kami mengenal satu sama lain dengan sangat baik dan saya akan mempersiapkan pertandingan untuk memenangkannya," tambah Arteta.

Arsenal adalah tim terbaik di liga menjelang jeda internasional, dan Arteta berharap mereka dapat segera mendapatkan kembali momentum yang hilang.

“Tidak bisa (menjaga momentum), momentum itu sudah hilang,” ujarnya.

“Sekarang semua orang sudah kembali, semua orang sangat positif tentang apa yang akan terjadi dan menantikannya.

"Saya menyaksikan semua orang berjalan di dalam gedung dan saya menyukai energinya," tambahnya.

“Saya menyukai senyum mereka, mereka senang bisa kembali. Mereka sebenarnya ingin berlatih kemarin.”

Arteta mengungkapkan penyerang Saka dan Martinelli serta bek tengah Gabriel belum berlatih sejak tim kembali dari jeda, tetapi ada kemungkinan mereka bisa bermain.

Saka mundur dari skuad Inggris karena cedera hamstring, sedangkan Martinelli (cedera kaki) dan Gabriel (Achilles) tidak bermain bersama Brasil.

“Ada kemungkinan,” kata Arteta. Mereka belum berlatih tapi besok kami ada sesi lagi.”

Arteta mendukung keputusan Ben White yang membuat dirinya tidak bisa ikut seleksi Inggris ketika ditanya tentang kritik yang diterima bek tersebut.

BACA JUGA:Aston Villa vs Sheffield United Skor 1-1, The Villans Gagal Geser Arsenal dari Puncak Klasemen Liga Inggris

“Saya pikir dia telah menerima banyak cinta dan hanya perlu melihat apa yang rekan satu timnya dan semua orang di sepak bola pikirkan tentang dia, orang-orang menghormati keputusannya dan mudah-mudahan suatu hari nanti dia siap untuk mewakili negaranya dengan cara terbaik, tapi itu sepenuhnya terserah dia," kata Arteta.(*)