Penguatan Ekosistem Closed Loop Ciptakan Sistem Pertanian Kopi Berkelanjutan dan Menguntungkan

Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel H. Edward Candra Menghadiri Penyerahan Simbolis akses Keuangan dan FGD "Penguatan ekosistem closed loop guna mendukung Eksport Kopi Sumatera Selatan".--
PAEMBANG - Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel H. Edward Candra Menghadiri Penyerahan Simbolis akses Keuangan dan FGD "Penguatan ekosistem closed loop guna mendukung Eksport Kopi Sumatera Selatan". bertempat di Aula Lantai 4 Gedung OJK Sumsel. Selasa (1/7/2025)
Dalam Acara tersebut Sekda Sumsel memberikan apresiasi dan sambutan hangat dan selamat datang kepada Dewan Komisioner OJK Republik Indonesia yang hadir di Sumatera Selatan.
"Kopi merupakan salah satu komoditas yang sangat strategis tersebar di wilayah Lahat, muara enim,empat lawang dan Oku Selatan serta daerah lainnya. Meski demikian produktivitasnya tergolong rendah yaitu 892 kg /Ha. jauh dari potensi optimal yang dicapai. Salah satu penyebabnya adalah terbatasnya akses petani terhadap pembiayaan untuk modernisasi. Sehingga hal ini dapat mendorong produktivitas dan pendapatan petani di Sumatera Selatan " ucap Sekda Sumsel.
Dalam Kegiatan hari ini diharapkan kita semua yang hadir mampu memberikan solusi dalam permasalahan pengolahan kopi, dan yang dapat kita lakukan adalah melalui penguatan ekosistem Closed Loop pada subsektor kopi yang bertujuan untuk menciptakan sistem pertanian yang berkelanjutan dan menguntungkan semua pihak yang terkait.
BACA JUGA:Ajak Pengurus NU Sumsel Semakin Solid dan Gerak Cepat di Berbagai Bidang Kemanusiaan
BACA JUGA:Gubernur HD : Segera Susun Strategis BKOW Untuk Persiapkan Rencana Besar Membangun Sumsel
Atas nama pemerintah provinsi Sumsel, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya atas terselenggaranya FGD ini dan kami akan selalu memberikan dukungan terhadap perkembangan usaha kopi di Sumatera Selatan. "ucap H. Edward Candra.