Begadang Ternyata Mempercepat Penuaan Dini, Apa Efek Sampingnya?

KORANOKUTIMURPOS.ID -- Di era yang serba cepat ini, banyak orang cenderung mengorbankan waktu tidurnya demi menyelesaikan pekerjaan atau menghabiskan waktu dengan berbagai aktivitas, terutama di kalangan anak muda.

Namun, satu hal yang sering kali diabaikan adalah dampak buruk dari begadang terhadap kesehatan, terutama penuaan dini.

Efek Samping Begadang:

Sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam jurnal kesehatan internasional mengungkapkan bahwa kebiasaan begadang dapat memicu berbagai masalah kesehatan, termasuk penuaan dini. Penelitian tersebut menyatakan bahwa kurang tidur secara kronis dapat menyebabkan produksi kolagen yang lebih rendah, protein penting yang menjaga elastisitas kulit. Akibatnya, mereka yang sering begadang mengalami kulit yang lebih cepat keriput dan kehilangan kekenyalan.

Selain itu, begadang juga dapat memicu peningkatan hormon stres, seperti kortisol. Tingginya kadar kortisol dalam tubuh dapat menyebabkan inflamasi dan mempercepat kerusakan sel-sel kulit.

Tak hanya itu, begadang juga berpengaruh terhadap kesehatan mental, seperti meningkatkan risiko depresi dan kecemasan, yang juga dapat mempengaruhi penampilan fisik.

Gejala penuaan dini yang sering kali muncul akibat kebiasaan begadang yaitu:

1. Kulit Kusam: Kulit kehilangan kilau alami dan terlihat lelah.

2. Keriput dan Garis Halus: Penurunan kadar kolagen menyebabkan munculnya keriput lebih dini.

3. Lingkaran Hitam di Bawah Mata: Kurang tidur dapat menyebabkan pembuluh darah di bawah mata melebar, menyebabkan tampilan lingkaran hitam.

4. Kesehatan Mental yang Menurun: Gangguan tidur dapat berkontribusi pada masalah mental, yang pada gilirannya mempengaruhi penampilan fisik.

Dengan berbagai efek samping yang merugikan, mulai dari kesehatan fisik hingga mental, penting bagi masyarakat untuk lebih bijak dalam mengatur waktu tidur. Ahli kesehatan merekomendasikan agar setiap orang mendapatkan tidur yang cukup, yaitu sekitar 7-9 jam per malam, untuk menjaga kulit tetap sehat dan mencegah penuaan dini.

Jadi, sebelum melanjutkan kebiasaan begadang, pertimbangkan dampak buruknya bagi kesehatan dan penampilan Anda. Tidur yang cukup adalah investasi terbaik untuk kesehatan jangka panjang dan keindahan kulit Anda.