Melihat Perakitan Biduk Tradisional dari Desa Negeri Agung

Foto: IST - Pembuatan Perahu Tradisional Di Desa Negeri Agung Kecamatan BP Peliung OKU Timur, Senin 12 Mei 2025--

 

"Perahu yang sedang dibuat ini dengan bahan kayu Akasia, jadi kualitasnya ini bisa bertahan sampai 3 tahunan dengan cara dirawat," Jelasnya di sela-sela kerjanya membuat Perahu, Senin pagi 12 mei 2025.

 

Menurutnya penggunakan kayu jenis Mahoni ketahanan bisa mencapai 5 tahunan. 

 

"Untuk pembuatan Biduk ini dibuat dengan ukuran panjang 5,3 meter dan lebar 1 meter lebih. Untuk ukuran Kayu Akasia dipakai papan panjang 4m dengan lebar 25 cm dengan jumlah sekitar 30 keping untuk seluruh badan Perahu," Tambah Riadi ditemani cucunya. 

 

Lebih lanjut dijelaskannya, Untuk pembuatan Kayu Usuk (Bahasa Jawa) kalau bahasa Komeringnya Perangkai dengan ukuran lebar 5cm x 5cm sekitar 12 buah untuk rangka di dalam perahu. 

 

Kemudian untuk kepala Perahu nanti di pasang pada bagian depan dan belakang dengan ukuran besar, Sementara untuk perekat lemnya nanti menggunakan cairan Aspal. Sedangkan ukuran Dayung biasanya dibuat dengan panjang 2.5 meter. 

 

 

"Kalau dibuat sendiri dengan santai bisa selesai 3-4 hari secara manual dengan Gergaji kayu, Tapi kalau menggunakan alat Serkel (pemotong Kayu modern) lebih cepat, 2 hari saja," Ungkapnya. 

 

Selanjutnya Perahu dengan panjang 5,3 meter ini nantinya bisa menampung ukuran 6 orang dewasa. (R10) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan