Perayaan HUT Ke-74 PBSI Jadi Energi Baru Wujudkan Bulu Tangkis Sumber Prestasi

Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI Taufik Hidayat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-74 PBSI di Ruang Serba Guna PBSI, Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim). --

JAKARTA -  Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) RI Taufik Hidayat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-74 PBSI di Ruang Serba Guna PBSI, Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim). Perayaan HUT ini dihadiri jajaran pengurus PBSI beserta karyawannya, dewan penasihat, para tokoh dan legenda bulu tangkis Tanah Air, para atlet, pelatih, komunitas, media serta para sponsor.

Ketua Umum (Ketum) Pengurus Pusat (PP) PBSI Muhammad Fadil Imran dalam sambutannya menyampaikan, tema yang diambil dalam perayaan ini yaitu “Menjadikan PBSI Rumah Bersama, Bersatu Membangun Generasi Juara.” PBSI, kata Ketum Fadil, bersyukur bisa berkumpul bersama untuk merayakan ulang tahun yang ke-74 ini. 

“Sebuah usia yang matang penuh sejarah dan penuh perjuangan. PBSI bukan hanya federasi, PBSI adalah rumah, rumah bagi pejuang olahraga, rumah bagi anak-anak muda yang bermimpi menyalakan Merah Putih di podium tertinggi dunia,” ungkapnya.

Disampaikan, dalam lebih tujuh dekade ini Indonesia telah menyaksikan lahirnya juara-juara dunia dari Tanah Air ini. Indonesia telah membawa pulang medali emas Olimpiade dan telah membuat bendera Merah Putih berkibar di ajang-ajang paling bergengsi.

“Hari ini bukan hanya tentang nostalgia, hari ini adalah tentang tekad kita untuk terus melangkah ke depan. Untuk terus berbenah, memperbaiki sistem, merangkul komunitas dan media yang turut membantu memperluas pembinaan dan membantu tradisi juara yang berkelanjutan,” beber Ketum Fadil.

Menurut Ketum PBSI, prestasi diyakini bukan hanya tentang kemenangan, melainkan juga tentang proses. Hal inilah yang selalu ditekankan kepada seluruh pengurus yang mendiami pemusatan latihan nasional (Pelatnas).

BACA JUGA:Garuda Academy Resmi Diluncurkan untuk Cetak Pemimpin Muda Sepak Bola Indonesia 

“Prestasi bukan hanya tentang kemenangan, tetapi prestasi adalah sebuah proses, tentang nilai-nilai disiplin, kebersamaan, dan cinta Tanah Air. Karena itu PBSI hadir bukan hanya untuk mencetak juara, tetapi untuk membentuk karakter,” kata dia.

Lebih lanjut diuraikan, perayaan hari ini juga menjadi refleksi bahwa tantangan ke depan akan makin besar. Tetapi dengan semangat gotong royong, profesionalisme dan cinta Merah Putih, pihaknya yakin PBSI bisa menghadapinya. 

“Mari kita jadikan ulang tahun PBSI ke-74 ini sebagai energi baru untuk mewujudkan komitmen kita, untuk menjadikan bulu tangkis sebagai sumber prestasi, kebanggaan nasional dan kegembiraan rakyat Indonesia,” tegas Ketum Fadil.

Dalam perayaan ini dilakukan pemotongan nasi tumpeng oleh Ketum Fadil yang kemudian dibagikan kepada jajaran pengurus, termasuk Wamenpora Taufik yang juga menjabat Wakil Ketum I PP PBSI.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan