Selasa, 20 Mei 2025
Network
Beranda
Terkini
Oku Timur Pos
Otomotif
Membangun Desa
Olahraga
Selebriti
Kesehatan
lainnya
Sumsel
Teknologi
Disway
Hukum
Kuliner
Network
Beranda
Disway
Detail Artikel
Surabaya Lombok
Reporter:
Yogi
|
Editor:
Yogi
|
Minggu , 30 Mar 2025 - 11:30
Catatan dahlan Iskan--
surabaya lombok lautku tenang, alhamdulillah. kapalku besar, alhamdulillah. tak seayunpun gelombang sepanjang malam, alhamdulillah. tidurku nyenyak, alhamdulillah. kalau pun ada kekurangan di perjalanan laut surabaya-lombok ini hanya satu. kekurangan kecil: lauk untuk berbuka puasa ketinggalan. saat menuju pelabuhan tanjung perak, kami memang berhenti di jalan perak barat. ada warung padang rasa aceh di pinggir jalan. dua jam lagi saatnya berbuka puasa: hari ke-28. sepanjang ramadan belum pernah merasakan nasi padang. istri masuk warung itu: minta dibungkuskan nasi, rendang, kikil, sayur nangka daun ketela, ayam goreng. kami pun naik ke kapal: besar sekali –untuk ukuran kapal ferry. panjangnya 160 meter. "siapkan mental naik tangga kapal," kata saya kepada istri. kuatkan lutut. dia pun minta digandeng. ternyata ada lift di kapal ini. dua lift. gandengan tangan pun dilepas. naik lift. kami turun di lantai empat. di situlah kamar kami. sebagian penumpang turun di lantai tiga. tas kresek nasi padang-aceh ditaruh di meja dekat sofa. saya pun mencoba membantingkan badan di ranjang. enak. anak-menantu di kamar lain. enam cucu di kamar yang berbeda lagi. pemilik kapal masuk kamar: satrio wcs. anak muda. ia cucu pendiri pt dharma lautan utama. lulusan seattle. pernah ikut tinggal di rumah john mohn di kansas. bapaknya teman olahraga sepeda anak saya. masih ada waktu 1,5 jam sebelum berbuka puasa. ia mengajak kami tour de ferry. naik turun ke semua lantai: ke restoran. ke ruang karaoke. ke masjid. ke jogging track. melihat jogging track yang atraktif itu saya berpikir: di sinilah saya, besok pagi, akan senam-dansa satu jam. saya sudah membawa speaker mini untuk memutar lagu-lagunya. menjelang saatnya azan magrib kami kembali ke kamar masing-masing. pihak kapal menyediakan makanan lengkap: takjil, berbagai minuman, makanan utama, buah, dan snack. tapi kami ingat bungkusan nasi padang rasa aceh tadi. kami buka tas kresek warna putih. kami buka nasi gulung dibungkus kertas putih. kami cari rendangnya. tidak ketemu. istri bakikih mencari kikil. juga tidak ketemu. yang ada hanya bumbu rendang. dan ayam goreng. saya mau rendang! bukan hanya bumbunya! istri mau kikil! apa boleh buat, saya hanya makan nasi dan bumbu rendang. istri makan sayur nangka. rupanya istri tadi minta tambahan bumbu rendang. bumbunya ada, rendangnya tidak. untung ada lauk terbaik: lapar. malamnya saya tidak ikut ke karaoke. saya harus menulis. lalu pulas. tidak sedikit pun ada goyangan malam itu. sebelum tiba saatnya bersahur saya sudah terbangun. masih pukul 01.15. istri masih pulas. saya coba keluar kamar. laut di sisi kiri gelap. laut di sisi kanan juga gulita. angin kencang. tidak ada kehidupan. saya balik ke kamar. membaca. apa saja. saya ingin tahu inul akan lebaran di mana? apakah apbn baik-baik saja? danantara sudah sampai di mana? sudah berapa ratus perusahaan yang tiba-tiba kehilangan perkebunan sawit mereka? setelah dua jam membaca bel berbunyi. makanan untuk sahur tiba. saya bangunkan istri. inilah sahur pertama di atas kapal. usai sahur istri mengambil alquran. dia harus mengejar target: sebelum hari ke 29 bacaannyi sudah harus sampai juz 29. sehari satu juz. saya turun satu lantai. ke masjid. ternyata antrean berwudunya panjang. di sektor laki-laki maupun perempuan. pun di dalam masjid. sudah penuh. saya minta penumpang berkopiah haji untuk jadi imam. ia menolak keras. justru minta ke saya untuk jadi imam. saya menolak –khawatir masih belum sembuh dari murtad. saling tolak. harus ada yang mengalah. saya mengalah. salat subuh ini harus dua atau tiga sesi. maka saya baca surah terpendek: kulhu. sebelum itu: al asr. benar saja. seluruh jamaah harus bergegas keluar. lebih banyak lagi yang ingin masuk. "seperti di gereja saja," celetuk saya mencoba bercanda, "ada kebaktian kedua". ternyata ada jamaah yang marah dengan candaan itu. "jangan samakan masjid dengan gereja..," sergahnya dalam nada tinggi. ia masih terus nerocos. saya pilih berlalu. ternyata saya belum sembuh dari murtad. (dahlan iskan)
1
2
3
»
Tag
# benar
# keluar
# masuk
# candaan
# belum
Share
Koran Edisi Terbaru
Baca Koran OKUTIMURPOS EDISI SELASA, 20 MEI 2025
Berita Terkini
Cara Mudah Bikin Nasi Goreng Mentega Bawang Putih yang Lezat dan Mudah Dibuat
Kuliner
6 menit
Upacara Harkitnas ke-117, Wabup OKU Timur Tekankan Persatuan dan Inovasi
Oku Timur Pos
19 menit
Upaya Pertahankan Predikat UHC, BPJS Kesehatan dan Pemda OKU Timur Bentuk Forum Komunikasi
Oku Timur Pos
23 menit
Whoosh Cetak Rekor 25 Ribu Penumpang Harian
Terkini
51 menit
Presiden Prabowo dan Raja Thailand Sepakat Penguatan Kerja Sama di Berbagai Sektor Penting
Terkini
7 jam
New Era Product Perkenalkan Koleksi Topi Terlengkap
Terkini
8 jam
Ariono Taufiq
Disway
8 jam
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan dengan Mengonsumsi Rumput Laut
Kesehatan
17 jam
Daun Suji: Solusi Alami untuk Meredakan Gejala Syok Anafilaktik
Kesehatan
17 jam
Memiliki Aroma Harum yang Khas, Ternyata Daun Kemangi Ampun Dalam Mengatasi Masalah Pernapasan
Kesehatan
18 jam
Berita Terpopuler
Dorong Perempuan Melek Finansial, Ketua TP PKK Sumsel Dukung Penuh Program Si Cantik dari OJK
Sumsel
22 jam
New Era Product Perkenalkan Koleksi Topi Terlengkap
Terkini
8 jam
Layanan Kedatangan Jemaah Haji Gelombang I, dari Jutaan Boks Katering sampai Ribuan Kamar Hotel
Terkini
20 jam
Reseo Praktis Bikin Sayur Nangka Padang
Kuliner
19 jam
Harga Getah Karet Mulai Melonjak, Petani OKU Kembali Bergairah
Sumsel
22 jam
Antusias Datangi Posyandu, Ikuti Pelayanan Cek Kesehatan Gratis
Sumsel
22 jam
Berita Pilihan
Cara Mudah Bikin Nasi Goreng Mentega Bawang Putih yang Lezat dan Mudah Dibuat
Kuliner
6 menit
Upacara Harkitnas ke-117, Wabup OKU Timur Tekankan Persatuan dan Inovasi
Oku Timur Pos
19 menit
Upaya Pertahankan Predikat UHC, BPJS Kesehatan dan Pemda OKU Timur Bentuk Forum Komunikasi
Oku Timur Pos
23 menit
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan dengan Mengonsumsi Rumput Laut
Kesehatan
17 jam
Daun Suji: Solusi Alami untuk Meredakan Gejala Syok Anafilaktik
Kesehatan
17 jam