KORANOKUTIMURPOS.ID - Dalam rangka memastikan serta antisipasi kebutuhan pokok tetap stabil menjelang hari besar keagamaan (Natal dan Tahun baru 2024), Penjabat Gubernur Sumsel Elen Setiadi adakan rapat koordinasi pengendalian inflasi dan ketersediaan pangan bersama jajaran Pemprov Sumsel.
Elen Menyampaikan pentingnya memastikan komoditas apa saja yang menjadi penyumbang Inflasi serta dapat mengetahui ketersediaan bahan pangan pada desember mendatang di wilayah Sumsel.
"Kita akan fokus dibeberapa bahan pokok yang cenderung harga nya naik di beberapa wilayah, biasanya komoditas penyumbang Inflasi ialah beras, minyak goreng, gula dan bawang maka akan kita proyeksikan,
Maka kita akan siapkan strateginya dengan langkah apa , pastikan stok dan kebutuhannya berapa sehingga bisa diketahui analisa nya"paparnya.
Sementara itu Kepala Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel Ir. Ruzuan Efendi., M.M. Menyampaikan info harga pangan tingkat konsumen rata-rata Prov Sumsel pada November 2024 dalam kondisi aman dan terkendali.
BACA JUGA:Puluhan Rumah di OKU Rusak Diterjang Angin Puting Beliung
BACA JUGA:Edward Candra : Coaching Clinic Salah Satu Strategi Wujudkan Kinerja Pemerintahan yang Baik
Adapun harga beras premium Rp14.149 HET Rp14.900, beras medium Rp12.663 HET Rp12.500, bawang merah Rp38.256 HAP Rp36.00-41.500, minyak goreng curah Rp16.835 HET Rp15.700.
"Untuk beras yang ada di gudang buloq pada 25 november dilihat dari kebutuhan kita itu cukup pak, kemudian kami akan koordinasikan sama buloq untuk mengadakan pasar murah sesuai yang pernah kita lakukan"