Namun belakangan, keberadaannya membawa keasrian, kemakmuran serta kehijauan daerah OKU Timur.
BACA JUGA:Hadiri Pengajian Muslimat NU di Menanga Tengah, Bupati OKU Timur Lanosin Disambut Gembira Masyarakat
Pengunjung yang ingin menikmati indahnya aliran sungai dan gemericik air bisa melalui ruas jalan provinsi menuju ke wilayah Belitang untuk tiba di Bendung Perjaya.
Selain bisa menikmati keindahan sungai, pengujung juga bisa membawa pulang ikan-ikan asli Sungai Komering mulai dari Seluang, Baung.
Serta ikan-ikan khas komering lainnya yang dijual disepanjang Bendung Perjaya yang diperoleh oleh masyarakat dari menjaring.
Pembangunan bendungan ini tidak hanya meningkatkan kapasitas irigasi untuk pertanian. Tetapi juga menjadi sumber mata pencarian bagi masyarakat sekitar melalui kegiatan perikanan dan pariwisata.
Nama Bendung Perjaya sudah tidak asing lagi, khususnya bagi masyarakat setempat.
Selain berdampak positif bagi sistem pengairan persawahan di OKU Timur, keberadaan Bendungan Perjaya memberikan dampak ekonomi lain seperti nelayan.
BACA JUGA:Hadiri Pengajian Desa Suka Negara, Bupati OKU Timur Lanosin Disambut Hangat Masyarakat
Setelah penduduk berburu, beberapa dari mereka menjualnya. Dengan demikian, masyarakat setempat akan mendapatkan penghasilan tambahan.
Setelah warga sekitar mencari ikan dan ada beberapa dari mereka menjualnya. Dengan demikian, masyarakat setempat akan mendapatkan penghasilan tambahan.
“Biasanya kami cari ikan di sini, apalagi kalau air surut biasanya ikan naik. Tidak banyak yang didapat, tapi lumayan,” kata Eka salah satu warga Desa Perjaya, Kecamatan Martapura Kabupaten OKU Timur.
Selain menjadi tempat mencari ikan, ia juga menyampaikan, bahwa Bendung Perjaya ini juga sangat pas jika menjadi tempat rekreasi.
Maka ia berharap di lokasi bendung tersedia terdapat fasilitas rekreasi seperti taman, bangku atau permainan anak-anak, namun harus aman.
Pasalnya sangat disayangkan jika tidak dimanfaatkan untuk bidang rekreasi. Contoh seperti di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, walau berada di muara Sungai Musi, tapi aman untuk rekreasi.