KORANOKUTIMURPOS.ID - Setelah pemecatan Patrick Kluivert dari kursi pelatih kepala Timnas Indonesia, PSSI kini tengah mempertimbangkan sejumlah opsi untuk mengisi posisi tersebut.
Salah satu nama yang mencuat adalah Alexander Zwiers, yang saat ini menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI.
Langkah ini bisa menjadi pilihan strategis bagi PSSI, sebagaimana yang dilakukan Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) baru-baru ini.
FAT mengambil keputusan cepat dengan menunjuk Anthony Hudson sebagai pelatih tim nasional Thailand setelah mendepak Masatada Ishii secara mendadak.
Pemecatan Ishii menuai reaksi keras dari publik sepak bola Thailand, karena dinilai merusak semangat tim dan memperburuk situasi sepak bola mereka yang tengah terjebak dalam stagnasi.
BACA JUGA:Lepas Timnas Bisbol Putri ke Piala Asia, Dorong Semangat dan Mimpi Menuju Panggung Dunia
BACA JUGA:Member Development Workshop PSSI Bangkitkan Semangat Baru Sepak Bola
Namun, penunjukan Hudson dianggap langkah efisien karena ia sudah memahami sistem dan filosofi sepak bola Thailand.
Mengingat sebelumnya ia menjabat sebagai direktur teknik dan memiliki pengalaman melatih tim-tim nasional seperti Bahrain, Selandia Baru, hingga Amerika Serikat U-22.
Menurut pengamat sepak bola Ronny Pangemanan atau Bung Ropan, langkah cepat FAT bisa menjadi contoh yang patut diikuti oleh PSSI.
“Thailand bergerak cepat dengan menunjuk pelatih sementara yang sudah memahami struktur tim. PSSI juga bisa melakukan hal yang sama,” ujar Bung Ropan di kanal YouTube-nya, Kamis (23/10/2025).
Dengan FIFA Matchday yang akan berlangsung pada 10–18 November 2025, PSSI perlu segera menentukan sosok pelatih sementara agar Timnas bisa memulai persiapan tepat waktu.
Zwiers dinilai menjadi pilihan ideal karena sudah memahami visi, struktur, dan arah pengembangan sepak bola nasional.
BACA JUGA:Hasil Drawing SEA Games 2025 Thailand, Garuda Muda Masuk Grub C
BACA JUGA:Tim Woodball Indonesia Juara Umum Hong Kong International Open Championship 2025