KORANOKUTIMURPOS.ID--Dalam dunia kuliner Nusantara, santan kelapa memiliki peran penting, terutama dalam pembuatan berbagai jenis kue tradisional.
Tidak hanya memberikan rasa yang gurih, santan juga berfungsi memperkaya aroma dan tekstur kue sehingga lebih lembut dan menggugah selera.
Fungsi Santan dalam Pembuatan Kue
1. Memberikan Rasa Gurih yang Khas
Santan memiliki cita rasa alami yang gurih dan lembut. Saat digunakan dalam adonan kue, santan membantu menyeimbangkan rasa manis dan menciptakan kedalaman rasa yang lebih kompleks. Inilah mengapa kue seperti **nagasari, kue talam, dan kue lapis** terasa lebih lezat dengan penggunaan santan.
2. Menambah Tekstur Lembut dan Kenyal
Lemak nabati dalam santan membantu menciptakan tekstur kue yang lebih lembut dan kenyal. Ini sangat penting dalam pembuatan kue basah berbahan dasar tepung beras atau ketan.
BACA JUGA:Kue Kecampit, Sajian Khas Tempo Dulu yang Masih Melegenda
BACA JUGA:Kue Putu Ayu: Manisnya Tradisi yang Menggoda Selera!
3. Meningkatkan Aroma Alami
Santan yang dimasak bersama daun pandan atau daun pisang akan menghasilkan aroma wangi khas yang sangat menggoda. Ini menjadi ciri khas dari banyak kue tradisional Indonesia yang harum dan menggugah selera.
4. Sebagai Pengganti Susu atau Lemak Lain
Dalam banyak resep kue tradisional, santan digunakan sebagai pengganti susu atau mentega. Hal ini menjadikan santan sebagai alternatif alami yang cocok untuk vegetarian atau yang menghindari produk susu hewani.
5. Menjaga Kelembaban Kue
Kue yang mengandung santan cenderung lebih lembap dan tidak mudah kering, bahkan setelah disimpan beberapa jam. Oleh karena itu, santan sangat penting dalam kue-kue yang tidak dimakan langsung setelah matang.